Rabu, 18 Maret 2009

Sore di Bukit Inspirasi

Sore yang menyenangkan berjalan dengan buah hati
Bergandengan kami menapaki jalan kecil
Di Bukit Inspirasi mengayuh langkah pasti
Menatap lokon yang mulai menghitam

Echa, si kecilku kegirangan tertawa
ketika melihat anak-anak bermain bola
Belum banyak yang bisa ia ucap
Tapi aku tahu sore itu ia gembira

Mahawu tak tampak, terhalang Auditorium
Echa pasti belum tahu arti gedung itu
Iya juga belum tahu apa arti lokon
apa arti mahawu yang tak tampak itu

Yang dia tahu, lelaki yang memegang
tangannya yang mungil itu ayahnya
Yang dia tahu ada yang menarik
sehingga dia tertawa menikmati sore itu

Sore itu, Echa yang menyadarkanku
aku, ayahnya ini, tentang arti sore
tentang arti lokon yang menghitam
tentang mahawu yang tak tampak

Aku baru sadar, bahwa ada kehidupan
di bukit inspirasi yang berangin ini
Bukit Inspirasi yang memang inspiratif
Aku sadar, setelah hampir tersesat....

0 komentar: